Jumat, 11 September 2015

= SABAR

SABAR

Jalan setapak demi setapak memang harus dilalui
Untuk dinikmati dan dihayati mulus tidaknya jalan itu
Jika toh disana ada jalan yang terjal dan berbatuan, maka itu sesungguhnya guru alam yang akan mengajarkan apa sesungguhnya hidup ini
Hidup yang sangat indah dan adiluhung

Maka ambillah jalan kepasrahan dan laku serta berdoa
Karena indahnya kepasrahan telah kita rasakan bersama
Sedangkan laku adalah ikhtiar yang akan membuka pintu-pintu kebaikan
Dan jangan lupa untuk berdoa, karena dengan berdoa maka engkau tidak akan sendiri
Suara kadang seperti mantra
Hadapi suara - suara yang tidak nyaman itu dengan penuh kearifan
Karena sesungguhnya jika engkau sabar maka suara negatif itu akan mengikis kesalahan dan dosa - dosamu
Niat tulus harus dipegang teguh dan dipeluk dengan erat
Itikad baik harus diingat dengan baik-baik hingga mengendap dalam kalbu dan sanubari kita
Keikhlasan adalah pokok prinsip yang merupakan harga mati
Mendengarkan hati nurani senantiasa dikedepankan
Seperti lakunya Sang Arjuna yang sungguh tampan budi pekertinya
Yang terangkum dalam Prinsip Hasta Brata yang tidak lapuk dan lekang oleh waktu
Seperti orang menanam padi
Maka pada saatnya nanti akan memanen apa yang ditanamnya
Rasa takut adalah godaan yang harus dilawan
Karena sebenarnya ketakutan itu hanyalah imajinasi
Karena ketika kita lahir di dunia ini, kita tidak pernah mengenal rasa takut itu
Yang ada hanyalah semangat untuk berbuat kebaikan di alam yang fana ini
Pada akhirnya engkau akan menggapai apa yang engkau dambakan
Ketika hati kita diketuk oleh indahnya sebuah hasil usaha yang tiada henti dan tidak pernah berputus asa
Kebahagiaan sejati pada akhirnya engkau gapai karena usaha kerasmu, niat tulusmu dan doamu yang tidak pernah henti-hentinya engkau panjatkan.

by : masyarakat adat mataram
sastra mataram
1 September 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar